Projek Profil Pancasila 101 : Visitasi ke Pabrik Tahu

AZHARI RASUNA – Selasa (3/8) peserta didik kelas 7 mengadakan kunjungan ke pabrik tahu.

Masih dalam rangkaian Projek Profil Pancasila yang perdana, kelas 7 dipandu Ms Liza dan Ms Sunny mengadakan kunjungan ke pabrik tahu untuk mengintip secara langsung proses pembuatan tahu. Menempuh jarak sekitar 45 menit, peserta didik disambut oleh Pak Rifki, selaku pemilik pabrik tahu.

Dalam kunjungan tersebut, peserta didik tidak hanya melihat proses pembuatan tahu, tetapi mereka juga melakukan wawancara dengan pemilik dan buruh. Dalam wawancaranya, diketahui bahwa pabrik sudah berdiri sejak tahun 1993 dan saat ini kepemilikannya merupakan generasi kedua. Gross income per harinya mencapai Rp50 juta dengan memproduksi sebanyak 1 ton per harinya. Selain mengunjungi pabrik tahu, mereka juga berkunjung ke kandang sapi yang besar.

Melihat proses pembuatan tahu menjadi hal yang baru bagi peserta didik kelas 7. Pasalnya, jika selama ini mereka langsung mengonsumsi tahu, kali ini mereka dapat melihat langsung pembuatannya. Mulai dari perendaman kedelai selama 15 menit, lalu digiling, dan dimasak sekitar 15-20 menit. Setelah itu, disaring untuk kemudian difermentasi, dan dicetak sekitar 1-2 jam. Tidak hanya itu, limbah atau ampas tahu juga digunakan sebagai pakan ternak, yakni mencampurkannya dengan vitamin.

Adrian, selaku salah satu peserta didik kelas 7 mengungkapkan bahwa kunjungan ini adalah pengalaman baru. Ia menerangkan, “Aku senang banget soalnya aku jadi tau cara pembuatan tahu. Aku juga senang karena bisa lihat sapi-sapi yang besar.”

Selain itu, Vanessa menambahkan pengalamannya terkait suasana di pabrik. “Sebenarnya enak tapi di pabrik hawanya panas. Tapi aroma tahunya wangi banget. Enak.” ucapnya.
Setelah kunjungan ke pabrik tahu, peserta didik akan dikenalkan dengan jual beli secara umum dan juga syariah. Semoga kunjungan hari ini dapat menambah pengalaman bermakna bagi peserta didik. Aamiin 😊 (rigie/ilu:luthfi)